Malam itu Gosonk mengirim SMS (SMS yang mungkin bukan hanya tertuju padaQ tapi juga kepada don’t cha`s people yang laennya). Dia bilang, liburan telah menjadi penghalangnya untuk bersama-sama dengan don’t cha. Aktifitas gila disela kuliah, diskusi ringan kala latihan di TO, canda tawa saat nongkrong di Rumah Buku, atau berpaok-paok-an kala senja di USU. Semua itu menjadi sangat jarang dirasakan kala liburan. Kampus yang biasanya begitu menyebalkan mendadak dirindukan sangat oleh Gosonk yang hobi bolos.
Aq pun begitu. SMS Gosonk bikin q yang tengah menikmati (atau tidak sama sekali) liburanq dikampung halaman tercinta, 1000km lebih jauhnya dari Medan nan panas menggerahkan. Aq yang saat ini mulai terjangkiti syndrome memikirkan masa depan pasca kuliah mendadak juga jadi ingin buru-buru kembali ke Medan. Mendadak ingin balik ke kos yang kadang suasananya Nauzubillah membosankan. Walo Medan telah cukup melunturkan optimisme yang semula q bungkus dengan rapat dan tertanam dalam dekapan ke-DESA-an Q, tapi dengan Dont Cha, Aq seperti menemukan setitik harapan yang membuatq semakin dan semakin bersemangat menjalani hidup ditengah keterombang-ambingan dan pudarnya rasa percaya diri Q menghadapi bayang-bayang kedewasaan. Luv U so Much my DONT CHA`s... (>_<) U`re all my inspirations....
Bagaimana kabar kalian disana para Don’t Cha?
Oke, sekarang Q akan melaporkan kegiatanQ selama liburan kehadapan klen... (cape de pake bahasa formal2an )
Aku bangun tiap harinya ga pernah pagi apalagi subuh! Slalu aja diatas jam 8, bahkan jam 11. Beetah kali pun aku berlama2 di bawah selimut ngelingker cem ulat kaki sribu. Batusangkar ga dingin2 amat kali ini, maklum, lagi summer. Tapi walo gitu alergi Q setia kambuh tiap pagi dan ketika bersih2, akhirnya q terpaksa beli masker lagi. Cem orang waspada flu babi q disini, padahal tak ada satu ekor pun babi disini ( kecuali babi hutan yang diuber2 anjing tiap hari minggu ).
Kegiatan laennya, q mandi sekali sehari cuman woiiii.............. bangun siang langsung bersih2 rumah (dikit) bantu si mamak masak, lalu makan siang, lanjut maen game di kompie di kamar abangQ, biz tu kalo ketie udah rada lembab baru kepikiran untuk mandi. Ga beres kali lah aku disini. BapakQ yang lage off kerja pun jadi gemez nengok aku diepan kompieeeeeeeeeeeeee aja seharian mpe mata bengkak. Diusirnya Q dari rumah dengan duit cepek yang dalam waktu 2 hari dah berubah jadi taik gara2 q jajanin makanan smua... ya bakso lah, mie ayam lah *pengen makan mie aceh aku woi* Gerry Chocholatoz, karupuak jangek, kue putu bambu, mpek2, blehhhhhhhhhh mpe bosan makan aku!
Selain makan dan makan lagi *beratQ naek 1 Kg* Q mandi di Onsen –pemandian aer panas- dianter ma abangQ, katanya bagus untuk nyembuhin macem2 penyakit... seminggu ada sekali lah,,, pulang dari sana ada pula kecelakaan... kolor berceceran jatoh dari kantong plastik abangQ. Malu kali dia mungutin kolornya di tengah jalan... haghaghaghaghaghaghagagagagahagjagsyhasdfasfhdetrfhdksfvgusdigy (pucing mode on*)
Tapi walo gitu woi, ada banyak hal menkjubkan juga yang ingin Q bagi dengan klen. Apalagi saat aQ jalan2 ma abangQ dan 2 tamuQ dari Medan (bang Ade dan kak Eka boz RB). Aku pergi ke sebuah spot paling menarik di batusangkar. Namanya puncak Pas. Pemandangan danau Singkarak yang berbilih-bilih (bara sakilo tek?) dari atas bukit dengan jalan berliku2. cem di parapat gitu. Pengen kali Q ngajak kalian juga. Aku pengen apa yang Q rasakan saat itu kalian rasakan juga. Termasuk saat Aq menikmati tiap jajanan sehari2Q disini. Makanan disini enak2 pun. ^^.
”Aku ingin berbagi setiap inchi, setiap depa dunia ku dengan Dontcha...
Tidak hanya yang nyata, tapi juga yang fana
Setiap makna tawa dan setiap aliran air mata
Aku ingin kalian disisiku saat itu juga”
”Aku ingin kalian dalam sakuku saat aku pergi jauh
Melihat sisi lain dunia di tempat yang teduh
Berpayung langit biru
Dan ketika itu aku akan menengadah dan tertawa bahagia karena kalian bersamaku”
Aku ingin berbagi duniaQ hanya dengan Dontcha....
Miz U so Much
Tetap jaga kewarasan di dengkul klen ya woi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar