Kamis, 23 April 2009

Kebohongan


Kebohongan yang berhasil terbongkar membuatku puassss.. Tidak hanya dengan satu 's' tapi empat...
Dan maaf jika aku tidak percaya lagi adikku, tapi kau yang membuatnya jadi begitu..
Setelah semua ini jarak yang tak tampak antara kita semakin lebar, sehingga aku hanya bisa selalu curiga, walau kau tidak melakukan apa-apa..
Kebohongan yang satu akan menimbulkan rentetan kebohongan-kebohongan lain, dan akan terus begitu. Kau harus dan terus mengarang kebohongan lain agar kebohongan terdahulumu tidak ketahuan dan kebohonganmu yang akan datang menjadi aman.
Tapi...
Untukku kebohonganmu adalah sia-sia...........
Sekarang, kejujuranmu terasa tak begitu penting, karena aku akan mengiranya itu tipu.
Jika kau tidak mau memberi tahu apa-apa, diamlah.......
Tak perlu bohong.....
Karena untukku, jujur atau bohong sekarang tidak begitu penting!!
Aku tidak mau tahu apa-apa lagi...........

(Dibohongi itu sakit, kelak kau kan rasakan sendiri betapa sakitnya, gak heran kalau sepanjang hari aku berwajah masam...)

Oleh: Sesepuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar